Gelar ACCA ke-11, PSMTI Ajak Pemuda Pemudi Indonesia Bersatu
KAGUM TIMES | JAKARTA – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) secara simbolis mengajak pemuda-pemudi Indonesia untuk bersatu. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Panitia Konferensi Asean Chinese Clans Association (ACCA) ke-11, Kevin Wu, saat konferensi pers di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Tema dan Partisipasi Internasional
Konferensi ACCA ke-11 yang diselenggarakan PSMTI akan mengangkat tema “Unifying Cultures, Collective Growth for a Better Future”, yang berarti “Menyatukan Keberagaman, Membangun Masa Depan Bersama”. Kevin mengungkapkan bahwa acara ini akan melibatkan 11 negara Asia Tenggara dengan target peserta sekitar 500 pendaftar.
Forum Pemuda-Pemudi Internasional
Kevin menambahkan bahwa dalam ACCA ke-11, PSMTI akan menggelar Forum Pemuda-Pemudi Internasional. Acara ini akan melibatkan organisasi sayap PSMTI dan terbuka untuk siapa saja, bukan hanya dari marga Tionghoa. “Ini adalah ajang untuk kita bersatunya bangsa Indonesia,” jelas Kevin.
Memanfaatkan Potensi Pemuda
Kevin juga menekankan pentingnya pemuda-pemudi Indonesia untuk memanfaatkan potensi terbaik mereka. “Di tengah globalisasi saat ini, kita harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk menampilkan budaya dan sosial kita. Dengan demikian, kita bisa menciptakan kebersamaan dan persatuan Indonesia,” paparnya.
Memperkenalkan Budaya Indonesia
Melalui forum tersebut, PSMTI ingin memperkenalkan dan memperkaya ragam budaya Indonesia kepada masyarakat luas di seluruh negara Asia Tenggara.
Tuan Rumah ACCA dan Event Lainnya
Selain menjadi tuan rumah ACCA ke-11, PSMTI juga akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-20 dan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) PSMTI ke-26.
Event ACCA ke-11 dijadwalkan pada 8-11 Desember 2024 di Hotel JS Luwansa, Jakarta. Sementara itu, Rakernas ke-20 dan HUT ke-26 PSMTI akan berlangsung di Hotel Intercontinental, PIM, Jakarta Selatan pada 26-28 September 2024. (kgm)
Keywords: PSMTI, ACCA, pemuda Indonesia, budaya Tionghoa, event akbar, bersatu, konferensi, Rakernas