ARUN Tegaskan Peran Sebagai Pengawal Demokrasi di Tanah Air

KAGUM TIMES | JAKARTA – Ketua Panitia Munas ARUN, Johnny Situwanda mengatakan pelaksanaan Munas ini selain memilih pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk periode lima tahun kedepan, sekaligus upaya konkret menyatukan barisan dan kekuatan sebagai langkah konsolidasi nasional ke depan dari ARUN.

Selain itu, Munas juga menjadikan ARUN sebagai contoh bagi organisasi masyarakat lain untuk melakukan konsolidasi yang baik dalam membela masyarakat, menyusun program-program kerja dan rekomendasi-rekomendasi advokasi rakyat untuk Nusantara, juga mengimplementasikan program kerja kepada masyarakat lima tahun ke depan.

Johnny juga menegaskan, Munas pertama ARUN ini akan menjadi wadah untuk mengevaluasi keberhasilan dan tantangan yang dihadapi oleh gerakan advokasi, serta untuk mengidentifikasi peluang-peluang baru dalam memperluas jangkauan dan dampak gerakan ini.

Mengingat dalam konteks kondisi yang selalu dinamis, ARUN menyadari perlunya mengkaji ulang strategi dan taktik advokasi yang digunakan dalam mengawal demokrasi Indonesia.

“Harapannya, pada Munas pertama ARUN di Bandar Lampung ini nanti tidak hanya menjadi ajang untuk berbagi pengalaman, namun mampu menciptakan sinergi baru dan menjalin kemitraan yang kuat dalam memperjuangkan perubahan positif bagi masyarakat Indonesia,” kata Johnny.

Sebagai informasi, ARUN merupakan organisasi non-pemerintah yang didedikasikan untuk advokasi dan pembelaan terhadap kepentingan masyarakat Nusantara.

Berdiri sejak 2016, mengusung komitmen menjadi suara yang kuat bagi rakyat Indonesia, terutama pada masyarakat yang rentan dan kurang terwakili, agar mampu memperjuangkan hak-hak dasar mereka, serta membangun masyarakat yang lebih adil dan berkelanjutan.

Sebagai organisasi kemasyarakatan, saat ini ARUN memiliki cabang Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), sampai organisasi sayap ranting yang tersebar hampir di 30 provinsi di Indonesia, termasuk DPW Jawa Barat.

Dalam dunia perpolitikan Tanah Air, ARUN telah menggelar berbagai kegiatan advokasi, termasuk penyelenggaraan kampanye edukasi politik, pembentukan kebijakan pro-rakyat, serta pemantauan dan evaluasi kinerja pemerintah dalam melaksanakan program-program pembangunan.

Melalui pendekatan partisipatif dan inklusif, ARUN berupaya memberdayakan masyarakat untuk berperan aktif dalam proses pembangunan, meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka, serta mengembangkan kapasitas mereka untuk berpartisipasi secara efektif dalam berbagai forum dan mekanisme pengambilan keputusan.

Sementara itu, Ketua DPW ARUN Jawa Barat Darius Prawiso didampingi Sekretaris Muhammad Nurdin dan Ketua Harian Benny Wullur menyatakan siap hadir dalam kegiatan itu.

“Kami siap hadir dalam Munas yang akan berlangsung di Lampung nanti,” tegas pengusaha muda asal Bandung ini, pada Rabu (05/06).

Darius menambahkan kehadiran pada Munas I di Lampung uni menjadi bagian tangungjawab bersama dengan pimpinan-pimpinan wilayah Arun yang telah tersebar di 33 Provinsi.

“ARUN Jawa Barat juga turut menyampaikan mari kita sukseskan Munas I ARUN,” pungkas Darius. (kgm)

Related Posts
Bertemu Rektor Universitas Terbuka, Henry Husada Senang Dapat Banyak Masukan Terkait UMKM

KAGUM TIMES | JAKARTA – Tokoh penggerak sekaligus pelindung Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Jawa Barat, Henry Husada mengaku senang bisa Read more

Kisah Inspiratif Henry Husada, Sosok Kebanggaan Warga Jabar

KAGUM TIMES | JAKARTA – Kisah sukses dalam membangun dan memimpin bisnis di industri perhotelan telah menjadikan sosok Henry Husada sebagai ikon Read more

Henry Husada Sebut Pendaftaran AMIN Gambarkan Optimisme dan Pesta Demokrasi yang Sehat

KAGUM TIMES | JAKARTA – Pendaftaran pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yang selanjutnya dikenal AMIN, sebagai pasangan pertama yang mendaftar di Komisi Read more

Henry Husada Sediakan Hotelnya untuk Kegiatan Rutin Manaqib Bulanan

KAGUM TIMES | JAKARTA – Siapa sangka jika pengusaha sekaligus tokoh Tionghoa Henry Husada adalah sosok yang sangat toleran dan menghargai keberagaman. Read more

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version